Catatan Traveling

There is a world out there. Travel and explore it.

Klook.com

2016-04-27

Wisata Paris, kota cantik nan romantis di tepi Sungai Seine, Prancis - Bag.2

Salam Traveling!

Masih di Paris, ibu kota Prancis. Selain Menara Eiffel, Museum Louvre, Notre Dame de Paris, Arc de Triomphe, Musée d’Orsay, ÃŽle de la Cité, ÃŽle Saint-Louis, Jardin du Luxembourg, Centre Georges Pompidou, dan Disneyland Paris, tentunya masih ada banyak landmark dan tempat wisata lainnya yang menarik untuk dikunjungi di City of Love ini. Berikut 8 landmark dan tempat wisata berikutnya yang juga merupakan favorit para wisatawan di Paris, Prancis.

1. Palais Garnier

Palais Garnier, Paris
Palais Garnier - foto oleh Falcon_33
Palais Garnier (Opéra Garnier) adalah opera house yang terletak di Rue Scribe9th arrondissement, Paris. Opera ini pertama kali dibangun pada tahun 1861 di dibuka ke publik pada tahun 1875. Bangunan opera ini memiliki perpaduan arsitektur Second Empire dan Beaux Arts, dan dapat menampung 1.979 kursi. Opera ini pertama kali bernama Salle des Capucines karena letaknya di Boulevard des Capucines. Tetapi kemudian lebih dikenal dengan nama Opéra Garnier untuk menghormati arsitek yang membangunnya, Charles Garnier. Di kompleks opera ini terdapat Bibliothéque-Musée de l’Opéra de Paris (Paris Opera Library-Museum). Arsitektur Palais Garnier telah menginsiprasi berbagai bangunan penting di belahan dunia seperti Juliusz SÅ‚owacki Theatre di Polandia, Thomas Jefferson Building di Amerika Serikat, dan Hanoi Opera House di Vietnam.

2. Sacré Coeur Basilica

Sacré Coeur Basilica, Paris
Sacré Coeur Basilica - foto oleh happy_serendipity
Sacré Coeur Basilica (Sacred Heart Basilica) adalah gereja Katolik Roma sekaligus basilica minor yang terletak di Rue du Chevalier de la Barre, Paris. Gereja ini terletak di atas Bukit Montmarte, yang merupakan puncak tertinggi di kota Paris. Gereja ini pertama kali dibangun pada tahun 1875 dan dibuka ke publik pada tahun 1919. Bangunan gereja memiliki arsitektur Romano-Byzantine dan didominasi oleh warna putih pada bagian eksterior. Bukan hanya sebagai gereja, Sacré Coeur juga merupakan monumen penting untuk mengenang Perang Franco-Prussian dan peristiwa Paris Commune pada tahun 1871. Bangunan utama gereja bisa dikunjungi setiap hari mulai pukul 6 pagi hingga pukul 10.30 malam, sedangkan bangian dome hanya dibuka pada pukul 9 pagi hingga 6 sore.

3. Sainte-Chapelle

Sainte-Chapelle, Paris
Sainte-Chapelle - foto oleh Didier B
Sainte-Chapelle (Holy Chapel) merupakan gereja Katolik yang terletak di Boulevard du Palais, Île de la Cité, pusat kota Paris. Sainte-Chapelle pertama kali dibangun pada tahun 1242 oleh Raja Louis IX. Sampai abad ke-14, gereja ini merupakan bagian dari Palais de la Cité, kediaman resmi keluarga Kerajaan Prancis. Gereja berarsitektur Gothic-Rayonnant ini terkenal dengan bagian interior yang tersusun dari banyak jendela kaca berwarna (stained glass). Jendela kaca tersebut merupakan alah satu desain interior klasik terbaik di dunia sekaligus tertua di dunia karena dibuat pada abad ke-13. Saat Revolusi Prancis berlangsung pada abad ke-18, gereja ini mengalami kerusakan dan direstorasi kembali pada abad ke-19. Saint-Chapelle dan Conciergerie merupakan dua bangunan berarsitektur Gothic tertua yang tetap ada di pulau Île de la Cité. Tempat wisata ini bisa dikunjungi setiap hari mulai pukul 9.30 pagi hingga pukul 6 sore.


4. Conciergerie

Conciergerie, Paris
Conciergerie - foto oleh Dennis Jarvis
Conciergerie adalah bangunan penjara yang terletak di Boulevard du Palais, Île de la Cité, pusat kota Paris. Bangunan yang terletak tepat di tepi Sungai Seine ini dulunya merupakan bagian dari kompleks istana kerajaan Palais de la Cité, bersama dengan Palais de Justice dan Sainte-Chapelle. Selama Revolusi Prancis berlangsung pada abad ke-18, ratusan terpidana dieksekusi di penjara ini, tepatnya di bagian guillotine. Selain itu, lebih dari 40.000 orang yang juga meninggal di penjara ini. Peristiwa tersebut hanya berlangsung 10 bulan dan dijuluki sebagai Reign of Terror. Setelah revolusi berakhir, Conciergerie digunakan sebagai penjara para bangsawan, salah satunya adalah Marie Antoinette. Tempat wisata ini bisa dikunjugi setiap hari mulai pukul 9.30 pagi hingga pukul 10 malam.

5. Les Invalides

Les Invalides, Paris
Les Invalides - foto oleh Daniel Vorndran
Les Invalides, juga dikenal dengan nama Hôtel des Invalides, adalah kompleks bangunan yang terletak di Boulevard de la Tour-Maubourg, 7th arrondissement, Paris. Kompleks bangunan ini terdiri atas museum, monumen, dan bangunan-bangunan militer Prancis, termasuk rumah sakit, dan rumah bagi para veteran perang. Bangunan berarsitektur Baroque ini pertama kali dibangun pada tahun 1671 oleh Raja Louis XIV untuk menyediakan tempat tinggal dan rumah sakit bagi prajurit militer yang tidak sehat dan telah berusia lanjut. Pada saat itu, tempat ini bernama Hôpital des Invalides. Selanjutnya, di kompleks ini ditambahkan chapel (gereja) bagi para veteran serta royal chapel yang dikenal dengan nama Dôme des Invalides. Di kompleks Les Invalides juga terdapat Musée de l’Armée, Musée d’Historie Contemporaine, Musée des Plans-Reliefs, serta makam Napoleon Bonaparte.

6. Panthéon

Panthéon, Paris
Panthéon - foto oleh Camille Gévaudan
Panthéon adalah bangunan mausoleum yang terletak di Latin Quarter, 5th arrondissement, Paris. Bangunan berarsitektur Neoclassic ini pertama kali dibangun pada tahun 1758 sebagai gereja yang didedikasikan untuk St. Genevieve. Tetapi seiring berjalannya waktu, bangunan ini menjadi mausoleum umum yang berisi peninggalan sejarah St. Genevieve sekaligus makam beberapa tokoh utama Prancis seperti Voltaire, Jean-Jacques Rousseau, Victor Hugo, Louis Braille, serta pasangan Marie dan Pierre Curie. Arsitektur bangunan Panthéon ini serupa dengan bangunan Pantheon yang asli di Roma, Italia, dengan eksterior berwarna putih, sebuah kubah, dan ukiran khas Tempietto. Tempat wisata ini bisa dikunjungi setiap hari mulai pukul 10 pagi hingga pukul 6.30 sore.


7. Jardin des Plantes

Jardin des Plantes, Paris
Jardin des Plantes
Jardin des Plantes (Garden of Plants) adalah taman dan kebun botani yang teretak di Rue Cuvier, 5th arrondissement, Paris. Taman seluas 28 hektar ini terletak di tepi timur Sungai Seine dan merupakan bagian dari Muséum national d'histoire naturelle. Jardin des Plantes pertama kali dibangun pada tahun 1635 dengan nama Jardin du Roi sebagai kebun herbal dan tanaman obat-obatan Raja Louis XIII. Saat ini, di Jardin des Plantes terdapat 4 museum: Grande Galerie de l'Évolution, Mineralogy Museum, Paleontology Museum, dan Entomology Museum. Selain itu, di taman ini juga terdapat kebun binatang kecil dan menagerie. Koleksi yang ada di taman ini antara lain 4.500 spesies tumbuhan, tanaman holtikultura, tanaman hias, dan kebun Alpen. Di taman ini juga terdapat Art Deco winter garden dan greenhouse. Tempat wisata ini bisa dikunjungi setiap hari mulai pukul 7.30 pag hingga pukul 8 malam.

8. Place de la Concorde

Place de la Concorde, Paris
Place de la Concorde - foto oleh Nitot
Serupa dengan Trafalgar Square di London dan Alexanderplatz di Berlin, Place de la Concorde juga merupakan lapangan (square) publik utama yang terletak di 8th arrondissement, Paris. Lapangan seluas 8,6 hektar ini pertama kali dibuka pada tahun 1772. Lapangan ini berbentuk segi delapan (octagon) dan di setiap sudutnya terdapat patung yang mewakili 8 kota di Prancis; Brest, Rouen, Lyon, Marseille, Bordeaux, Nantes, Lille, dan Strasbourg. Di tengah lapangan ini terdapat monumen obelisk setinggi 23 meter yang dihiasi dengan tulisan Mesir kuno. Di lapangan ini juga terdapat 2 air mancur: di sebelah utara yang mewakili sungai (Rhone) dan di sebelah selatan yang mewakili laut (Mediteran). Sekeliling Place de la Concorde dibatasi oleh Champs-Élysées di sebelah barat, Tuileries Gardens di sebelah timur, French Naval Ministry dan Hôtel de Crillon di sebelah utara, serta Sungai Seine dan Pont de la Concorde di sebelah selatan.


Nah teman-teman, demikianlah informasi tentang Wisata Paris, kota cantik nan romantis di tepi Sungai Seine, Prancis – Bagian 2. Bagian pertama dari artikel ini, bisa dibaca di Wisata Paris - Bagian 1 Semoga bermanfaat. Sampai jumpa di trip berikutnya




Artikel Terkait:


Baca Juga:

1 komentar:

  1. indahya Kota Paris dengan sajian tempat wisata nya benar-benar bikin greget buat para Traveller. artikel ini sangat bermanfaat bagi para Traveller yg akan berkunjung kesana thanks min untuk infonya

    BalasHapus