Catatan Traveling

There is a world out there. Travel and explore it.

Klook.com

2016-05-22

8 Destinasi Wisata Utama di Maroko

Salam Traveling!

Setelah Asia dan Eropa, sekarang kita akan berwisata ke Afrika. Dan negara pertama yang akan kita tuju adalah Maroko.

Maroko (Kingdom of Morocco / Al-Mamlakah Al-Mabghribiyah) adalah sebuah negara yang terletak di region Maghreb, Afrika Utara. Dalam Bahasa Arab, negara ini sering disebut dengan Al-Maghrib (The West), dan dalam Bahasa Prancis disebut dengan Maroc. Secara geografis, wilayah Maroko membentang mulai dari Pegungan Atlas, Gurun Sahara, hingga ke pantai Samudra Atlantik dan Laut Mediterania. Ibu kota negara ini terletak di Rabat, sedangkan kota terbesar adalah Casablanca. Wilayah negara Maroko juga meliputi Western Sahara / Sothern Provinces, sebuah territorial yang tidak memiliki pemerintahan. Bahasa resmi yang digunakan oleh penduduk Maroko adalah Bahasa Arab, Berber, dan Prancis. Mata uang negara ini adalah Moroccan Dirham (MAD). Bandara internacional utama di Maroko adalah Mohammed V International Airport (CMN) yang terletak di Casablanca.

Apa saja destinasi wisata yang sering dikunjungi oleh para traveler di Maroko? Berikut 8 di antaranya:

1. Marrakesh

Marrakesh, Maroko
Marrakesh - foto oleh Bernard Gagnon
Kota tujuan wisata pertama adalah Marrakesh (Marrakech / Murrakush), ibu kota region Marrakesh-Asfi. Secara geografis, kota ini terletak di wilayah tengah Maroko, di antara Gurun Sahara dan Pegunungan Atlas yang selalu bersalju. Marrakesh merupakan kota terbesar keempat di Maroko dengan jumlah penduduk sekitar 929 ribu jiwa pada tahun 2015. Marrakesh merupakan salah satu kota penting dalam sejarah Maroko. Wilayah pusat kota ini dikeliling oleh tembok batu berwarna kemerahan, yang dibangun sekitar abad ke-12, sehingga kota ini sering dijuluki sebagai “Red City” atau “Ochre City”. Area wista di Marrakesh dibagi menjadi 2 bagian: Old Town Medina dan Modern District Gueliz. Landmark dan objek wisata utama di kota ini antara lain Djemaa el-Fna, Koutoubia Mosque, Majorelle Gardens, Bahia Palace, El Badi Palace, dan pasar-pasar tradisional khas Maroko yang disebut souk. Lebih jelasnya, bisa dibaca di Wisata Marrakesh.


2. Casablanca

Casablanca. Maroko
Casablanca - foto oleh Adam Jones Ph.D.
Kota wisata kedua adalah Casablanca. Berbeda dengan Marrakesh yang merupakan kota tradisional, Casablanca merupakan kota modern yang didominasi oleh budaya kolonial Prancis. Dalam Bahasa Arab, kota ini disebut dengan Dar al-Bayda, sedangkan dalam Bahasa Berber disebut dengan Anfa. Secara geografis, Casablanca terletak di tepi Samudra Atlantik, wilayah barat-laut Maroko. Casablanca merupakan kota terbesar di Maroko dengan jumlah penduduk sekitar 3,4 juta jiwa pada tahun 2015. Menurut sejarah, wilayah kota ini telah dihuni oleh bangsa Berber sejak 7 abad sebelum masehi. Bandara internasional utama di Maroko, Mohammed V International Airport (CMN), terletak di kota ini. Landmark dan objek wisata utama di kota ini antara lain Hassan II Mosque, Quartier Habous, Old Medina, dan La Corniche. Lebih jelasnya, bisa dibaca di Wisata Casablanca.


3. Agadir

Agadir, Maroko
Agadir - foto oleh Marco Riss
Kota wisata ketiga adalah Agadir, ibu kota provinsi Agadir-Ida Ou Tanane. Secara geografis, Agadir terletak di wilayah barat-daya Maroko, di muara Sungai Sous dan pantai Samudra Atlantik. Jumlah penduduk kota ini sekitar 600 ribu jiwa pada tahun 2012. Mayoritas penduduk kota ini menggunakan Bahasa Berber Tashelhit dalam kehidupan sehari-hari. Karena letaknya di tepi laut, Agadir memiliki berbagai pantai dengan pemandangan indah seperti Agadir Beach, Tamaounza, Aitswal Beach, Imouran, dan Taghazout. Landmark utama lainnya di kota ini antara lain Casbah (Agadir Oufella), Old Talborjt, Abattoir, Souk El Had, dan La Médina.


4. Fez

Fez, Maroko
Fez - foto oleh Salah Ghrissi
Kota wisata keempat adalah Fez (Fès / Fas), ibu kota region Fès-Meknès. Secara geografis, kota ini terletak di wilayah utara Maroko, di tepi Sungai Jawhar dan Pegunungan Atlas. Fez merupakan kota terbesar kedua di Maroko dengan jumlah penduduk sekitar 1,1 juta jiwa pada tahun 2014. Fez juga merupakan ibu kota negara modern Maroko hingga tahun 1925. Area Old Medina, yang disebut dengan Fes El Bali, merupakan area pejalan kaki terbesar di dunia dan termasuk dalam UNESCO World Heritage Site. Universitas Al Quaraouiyine yang terletak di kota ini, telah dibangun sejak tahun 859, dan merupakan salah satu universitas tertua di dunia. Landmark utama di kota ini antara lain Bou Inania Madrasa, Al-Attarine Madrasa, Dar al-Magana, dan Ibn Danan Synagogue.


5. Tangier

Tangier, Maroko
Tangier - foto oleh Hedwig Storch
Kota wisata kelima adalah Tangier (Tanja), ibu kota region Tanger-Tetouan-Al Hoceia. Sama seperti Casablanca dan Agadir, Tangier juga merupakan kota yang terletak di tepi pantai, tepatnya di Selat Gibraltar, wilayah utara Maroko. Tangier memiliki letak yang stategis karena Selat Gibraltar merupakan selat yang menghubungkan Laut Mediterania dan Samudra Atlantik, tepatnya di Tanjung Spartel. Selain itu Tangier juga merupakan pintu gerbang yang menghubungkan wilayah Afrika dan Eropa. Tangier merupakan kota terbesar ketiga di Maroko dengan jumlah penduduk sekitar 948 ribu jiwa pada tahun 2014. Landmark utama di kota antara lain Dar el Makhzen, Mohammed V Mosque, American Legation Museum, Sidi Bou Abib Mosque, Plaza de Toros, Grand Socco, Hotel Continental, dan Rue Es-Siaghine.


6. Rabat

Rabat, Maroko
Rabat - foto oleh Elooas
Kota wisata keenam adalah Rabat (Ar-Ribaat), ibu kota negara Maroko. Secara geografis, Rabat terletak di wilayah barat-laut Maroko, di muara Sungai Bou Regreg dan tepi pantai Samudra Atlantik. Jumlah penduduk kota in sekitar 580 ribu jiwa pada tahun 2014. Selain sebagai ibu kota negara, Rabat juga merupakan ibu kota region Rabat-Salé-Kénitra. Bandara utama di kota ini adalah Rabat-Salé Airport. Area Medina Rabat dimasukkan ke dalam UNESCO World Heritage Site dengan nama Rabat, Modern Capital and Historic City. Landmark utama di kota ini antara lain Hassan Tower, Kasbah Udayas, Mausoleum Mohammed V, Bab Oudaïa, Bab Rouah, Mosquée As- Sounnah, dan Chellah Necropolis.


7. Ouarzazate

Ouarzazate, Maroko
Ouarzazate
Kota wisata ketujuh adalaha Ouarzazate, ibu kota provinsi Ouarzazate, region Drâa-Tafilalet. Ouarzazate sering dijuluki sebagai The door of the desert karena kota ini merupakan pintu gerbang menuju ke Gurun Sahara. Sama seperti Marrakesh, Ouarzazate juga terletak di wilayah tengah Maroko, di dataran tinggi Pegunungan Atlas pada ketinggian 1.160 meter. Jumlah penduduk kota ini sekitar 56 ribu jiwa pada tahun 2004. Di Ouarzazate terdapat banyak bangunan kasbah (benteng) yang dibangun oleh Bangsa Berber pada masa lampau. Yang terkenal adalah Ait Benhaddou, yang terletak di Draa Valley dan merupakan UNESCO World Heritage Site. Ouarzazate juga terkenal sebagai lokasi syuting berbagai film ternama dunia seperti Lawrence of Arabia, The Mummy, Gladiator, dan Game of Thrones.


8. Meknes

Meknes, Maroko
Meknes - foto oleh Daemon11
Kota wisata terakhir adalah Meknes, ibu kota provinsi Meknès, region Fès-Meknès. Secara geografis, kota ini terletak di wilayah tengah Maroko. Meknes merupakan kota terbesar keenam di negara ini dengan jumlah penduduk sekitar 836 ribu jiwa pada tahun 2015. Wilayah pusat kota ini dikelilingi oleh dinding kota (city wall) dan banyak pintu gerbang (gate) yang dibangun dengan perpaduan arsitektur Spanish-Moorish. Meknes bersama dengan Marrakesh, Fez, dan Rabat, merupakan 4 Imperial City yang termasuk dalam UNESCO World Heritage Site. Landmark utama di kota ini antara lain Bab Mansour, Bab El Khemis, Labhoul Gardens, Mausoleum Moulay ismail, Néjjarine Mosque, Grand Mosque, dan Sahrij Swani.


Nah, itulah 8 destinasi wisata yang sering dikunjungi oleh para traveler di Maroko. Semoga bermanfaat. Sampai jumpa di trip berikutnya!


Indeks Artikel







Artikel Terkait:


Baca Juga:

Tidak ada komentar:

Posting Komentar